MITOS GERBANG RAJAH KALACAKRA MASJID MENARA KUDUS
Автор: Widhi sabian channel
Загружено: 2025-09-29
Просмотров: 58
Описание:
Gerbang Rajah Kalacakra adalah sebuah pintu gerbang di Masjid Menara Kudus, yang menurut mitos dipasang oleh Sunan Kudus untuk menihilkan kekuatan dan kekuasaan duniawi, sehingga pejabat atau orang yang tidak amanah akan kehilangan jabatannya jika melewatinya. Mitos ini berasal dari upaya Sunan Kudus mendamaikan konflik perebutan takhta Demak antara Hadiwijaya dan Arya Penangsang. Akibat mitos ini, banyak pejabat memilih untuk tidak melewati gerbang tersebut dan menggunakan jalur lain saat berkunjung.
Mitos Kalacakra Peruntuh Kekuasaan Pemimpin
Menurut kepercayaan masyarakat sekitar, Masjid Menara Kudus memiliki gerbang dengan mitos kekuatan yang mampu meruntuhkan kekuasaan pejabat. Konon, Ja'far Shodiq atau yang dikenal sebagai Sunan Kudus sebagai pendiri masjid memasang rajah yang dikenal dengan nama Kalacakra atau kolocokro.
Diyakini, bila pejabat level tinggi melewati pintu tersebut maka jabatannya akan lengser.
Awal mula dipasang Rajah Kolocokro oleh Sunan Kudus sebagai upayanya memediasi konflik pewaris Dinasti Kerajaan Demak. Sunan juga ingin menghindarkan Panti Kudus (sebutan untuk pesantren yang diasuh oleh Sunan Kudus), dari tarik-menarik pengaruh politik.
Pascawafatnya Pati Yunus, sultan kedua Kesultanan Bintoro Demak, penerus tahta berikutnya yakni Sultan Trenggono, tidak didukung sepenuhnya oleh kalangan internal sehingga terus terjadi gejolak.
Pelaku konflik di Kerajaan Demak saat itu Sultan Hadiwijaya dengan Haryo Penangsang. Pada situasi perseteruan panas itulah kedua pihak menemui Sunan Kudus untuk meminta nasihat. Sang Sunan menghendaki semua dikembalikan pada titik nol. Semua harus menanggalkan posisi politik, jabatan ataupun kekuasaannya
Sunan Kudus memasang Rajah Kolocokro untuk menihilkan semua kekuatan, kedigdayaan, dan kekuasaan bagi pihak yang berkonflik bila melewati pintu rajah. Haryo Penangsang yang datang ke Sunan Kudus melewati pintu rajah sehingga jabatannya lengser. Sementara Hadiwijaya melewati jalan yang lainnya.
Dalam tafsir lain, pesan Sunan Kudus memasang rajah adalah siapapun yang datang ke Menara Kudus untuk menanggalkan kepentingan duniawi, terutama jabatan dan kekuasaan.
Hingga saat ini, cerita itu masih terus berkembang, dilestarikan dan dikukuhkan. Banyak pejabat dan politisi yang kemudian yang tidak mau ambil resiko setelah datang ke Masjid Menara Kudus akan kehilangan pengaruh dan kekuasaannya. Apalagi mereka juga tidak tahu di pintu yang mana dulu Sunan Kudus memasang doa saktinya.
#menarakudus #makamsunankudus
Повторяем попытку...
Доступные форматы для скачивания:
Скачать видео
-
Информация по загрузке: